Sabtu, 24 Desember 2011

PENELITIAN SOSIAL

A.    PROSES BERPIKIR (PENALARAN)
Manusia mengembangkan pengetahuan untuk tujuan yang lebih tinggi dari pada sekedar kelanngsungan hidup. Hal tersebut disebabkan oleh:
1.      Manusia mempunyai bahasa yang mempu mengkomunikasikan informasi dan jalan pikiran yang melatarbelakangi informasi tersebut.
2.      Manusia mempunyai kemampuan berpikir menurut suatu alur kerangka berpikir tertentu. Kerangka berpikir demikian yang disebut penalaran.

 Ciri dari penalaran yaitu
1.      Pola pikir disebut logika yaitu pengkajian untuk berpikir secara benar berdasarkan logika.
2.      Sifat analitik dari proses berpikir merupakan konsekuensi dari adanya suatu pola berpikir tertentu.
Jenis penalaran
1.      Deduksi
Menarik kesimpulan berdassarkan alasan-alasan tertentu. Kesimpulan ditarik berdasarkan hal-hal yang bersifat umum untuk hal-hal yang khusus.
2.      Induksi
Metode pemikira yang bertolak dari hal-hal khusus untuk menentukan hukum umum.
3.      Gabungan Induktif dan deduktif
Digunakan dalam penalaran penelitian secara berurutan. Induksi timbul saat saat melakukan pengamatan suatu fakta dan bertanya. Deduktif merupakan proses pengujian apakah hipotesis menjelaskan fakta.
B.     PENEITIAN
1.      Penelitian adalah usaha menarik kesimpulan yang dapat dipercaya kebenaranya yang dilakukan dengan sadar dan teliti menurut prosedur ilmiah tertentu.
2.      Penelitian adalah suatu proses atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan secara terencana dan sistematis untuk mendapatkan pemecahan masalah atau jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan tertentu.
3.      Penelitian adalah suatu aktifitas ilmiah yang menggunakan metode ilmiah logis dan sistematis untuk menguji atau verifikasi  satu atau beberapa hipotesis terhadap satu atau beberapa masalah di dalam dunia empiris melalui pengumpulaln data
Kegunaan Penelitian
1.      Memperkuat ilmu pengetahuan
2.      Membina dan mengembangkan ilmu pengetahuan
Syarat Penelitian
1.      Sistematis, penelitian dilaksanakan menurut pola tertentu dari yang paling sederhana sampai kompleks hingga tercapai tujuan dan efisien.
2.      Terencana, penelitian dilaksanakan dengan adanya unsur kesenjangan dan sebelumnya sudah dipikir langkah-langkah pelaksanaanya.
3.      Mengikuti konsep ilmiah, mulai dari awal sampai akhir kegiatan, penelitian dilakukan menurut cara-cara yang sudah ditentukan, yaitu prinsip memperoleh ilmu pengetahuan.
Cara berpikir seorang peneliti
  1. Skeptis, tidak percaya begitu saja pada sesuatu tanpa adanya bukti dan penjelasan yang jelas
  2. Analitik, menganalisa setiap pernyataan atau persoalan yang dihadapi.
  3. Kritis, mendasarkan pikiran dan pendapatnya pada logika serta menimbang berbagai hal secara objektif berdasarkan data dan analisis akal sehat.
  4. Jujur, tidak memasukan keinginanya sendiri ke dalam data.
  5. Terbuka, bersedia memberikan bukti penelitian dan siap menerima pendapat pihak lain dari hasil penelitianya.
Sikap seorang peneliti
  1. Objektif, dapat memisahkan perasaan pribadi dan fakta.
  2. Kompeten, memiliki kemampuan untuk menyelenggarakan penelitian dengan menggunakan metode dan teknik penelitian tertentu.
  3. Faktual, bekerja berdasarkan fakta yang diperoleh.
C.    PEMBUATAN RANCANGAN PENELITIAN
Langkah-langkah rancangan penelitian
1.      Menentukan masalah yang dapat diteliti
2.      Study pendahuluan, mencari informasi yang diperlukan oleh peneliti agar masalahnya menjadi jelas dan menjajaki kemungkinan diteruskan dan tidaknya.
3.      Merumuskan masalah
4.      Merumuskan hipotesis, suatu yang dipercaya kebenaranya oleh peneliti yang dapat digunakan sebagai tempat berpijak dalam melaksanakan penelitian.
5.      Melilih pendekatan, metode atau cara yang dilakukan dalam melaksanakan penelitian.
6.      Menentukan friable dan sumber data. Langkah ini menjawab apa yang akan diteliti.
Hal-hal yang terdapat dalam rancangan penelitian
1.      Latar belakang masalah, mengemukakanalasan dipilihnya suatu masalah yang akan dijadiakan bahan kajian.
2.      Rumusan masalah, pertnyaan-pertanyaan yang akan diangkat
3.      Tujuan penelitian, rumusan dalam kalimat pernyataan.
4.      Manfaat penelitian, kegunaan nyata dari hasil yang akan dicapai melalui sebuah penelitian.
5.      Landasan teori, telaah masalah penelitian yang berdasarkan teori-teori.
6.      Hipotesis, dugaan sementara (penelitian kuantitatif)
7.      Metode penelitian, mencakup jenis penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data dan unit analisis data.
D.    MENENTUKAN TOPIK ATAU JUDUL PENELITIAN
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan topik atau judul penelitian adalah:
1.      Topik penelitian sebaiknya sesuai dengan minat peneliti.
2.      Topik atau judul yang dipilik hendaknya topik yang bisa diteliti oleh peneliti.
3.      Ketersediaan data dan kemudahan memperoleh data yang diperlukan.
4.      Topik yang dipilih mempunyai kegunaan praktis, bermanfaat, dan penting untuk diteliti.
5.      Menghindari duplikasi penelitian.

0 komentar:

Posting Komentar